Masa – Masa Awal
Albertus Magnus dikenal dengan nama “Sankt Albert der Grosse” dalam bahasa Jerman dan dalam bahasa Inggris “Albert The Great” dan “Albert of cologne” lahir antara tahun 1193 dan 1206 di Lauingen in Bavaria, meskipun tepatnya hari kelahiran belum dketahui.
Dia biasa dipanggil “Magnus” pada jamannya karena reputasinya sebagai penerima beasiswa dan ahli filosofi. Karyanya membuat ia terkenal sebagai salah satu ilmuwan pada usia muda.
Dia adalah salah satu anak keturunan ningrat oleh karena itu dia menerima pendidikan terbaik pada masa itu. Dia pergi ke Universitas Padua untuk belajar seni dan bergabung Dominican Order pada tahun 1223.
Magnus menerima gelar doktor dari Paris. Dia juga melanjutkan pendidikan di Bologna dan Jerman dan mulai mengajar theology di beberapa biara. Magnus mengajar di Regensburg, Freiburg, Strasbourg dan Hildesheim untuk beberapa tahun. Dia banyak merintis karir dengan mengajar dan menjadi penceramah di biara Dominican Saint-Jacques pada Universitas of Paris.
Lebih Lanjut tentang Magnus
Magnus menerima perintah tentang tulisan Aristoteles yang membuatnya menjadi penganut paham Aristoteles yang memungkin dia untuk belajar dan mengajar banyak ilmu antara lain Aviecenna dan Averroes. Cara berfikirnya terhadap ilmu dan bidang kimia jauh melebihi ilmuwan lain pada jaman itu.
Dia ingin mengumpulkan semua ilmu pengetahuan pada jamannya untuk satu pekerjaan yang dapat meliputi banyak hal. Dia menulis lebih dari tujuh puluh buku dan tulisan dan jika digabungkan karyanya sampai berjumlah lebih dari dua puluh dua ribu lima ratus halaman.
Karyanya disatukan pada tahun 1899 dalam 38 jilid. Dia tidak hanya mengajar teologi, tetapi juga mengisi kuliah dalam matematika, logika, ekonomi, berpidato, etika, ilmu kehewanan, kimia, mineralogy, anatomi tubuh, politik, fisika, dan banyak lagi ilmu alam.
Dia juga banyak bekerja dibidang astronomi, menyadari bahwa galaksi Bima Sakti terdiri dari bintang-bintang. Dia juga bekerja pada bidang geology dan pertanian dan mempunyai peran besar pada kedua karyanya antara lain “Physica”, “:Summa Theologiae” dan “De Natura Locorum.”
Magnus pergi ke Colombia pada tahun 1248 dan bergabung pada organisasi Dominican pertama “Stadium Generale” atau “General House of Studies.” Dia melanjutkan penelitiannya dan dituliskan ketika dia menduduki kursi presiden pada institut bersama Thomas Aguinas.
Dia meninggalkan Colombia beberapa kali tetapi selalu kembali untuk mengajar di sana. Pada tahun 1254 Magnus menjadi Gurbernur Teutonia untuk 3 tahun. Sesudah itu, Ia mengambil sumpah sebagai Uskup di Regensburg pada tahun 1259, posisinya menggantikan Bapa Uskup Alexander pada tabun 1261. Akhirnya ia memutuskan untuk menetap di Columbia pada tahun 1270.
Meninggal dan Kenang – Kenangannya
Perkembangannya dalam ilmu pengetahuan melaju pesat seiring dengan ketertarikannya pada bidang musik yang membuat dia mempunyai ketrampilan yang komplit pada dunia ilmu pengetahuan.
Dia menolak ide tulisan ‘musik yang dinyatakan tidak masuk akal dan menurutnya berdasarkan tanda-tanda astronomi tidak mempunyai kemampuan menghasilkan suara.
Banyak sekolah, Universitas, dan institusi menggunakan namanya dan dia diingat karena pengaruhnya pada dunia ilmu pengetahuan dan filosofi. Tanaman “Alberta Magna” dinamakan sesuai dengannya karena sumbangan besarnya pada filosofi alam. The “20006 Albertus Magnus” adalah nama asteroid yang menggunakan namanya.
Ilmuwan besar dan ahli filosofi, Uskup dan pria yang mempunyai ciri khas ini meninggal pada tanggal 15 November 1280 di Colombia.