Kamu dapat download modul & contoh soal serta kumpulan latihan soal Pengukuran & Eksperimen Gas dalam bentuk pdf pada link dibawah ini:

• Modul Pengukuran & Eksperimen Gas
• Kumpulan Soal Mudah, Sedang & Sukar

Definisi

• Alat ukur adalah alat yang digunakan untuk mengukur benda atau kejadian.
• Kemurnian: suatu ukuran yang menunjukkan suatu zat murni atau tidak murni

Alat Alat Pengukuran

1. Stopwatch digunakan untuk mengukut waktu (sekon).
2. Termometer adalah pengukuran suhu. Satuan internasionalnya adalah kelvin (namun bisa juga dalam derajat celcius ($^{\circ}C)$
3. Neraca keseimbangan atau neraca analitik digunakan untuk mengukur massa (kg)
   
4. Volume diukur dalam Satuan Internasional meter kubik $\left(\mbox{m}^{3}\right)$. Centimeter kubik $\left(\mbox{cm}^{3}\right)$, liter (l) and dan mililiter (ml) juga biasa digunakan dalam kimia.
   

Kriteria Kemurnian Suatu Zat

1. Zat padat yang murni memiliki titik leleh yang tajam dan konstan, sedangkan zat cair murni memiliki titik didih yang tajam dan konstan.
2. Pengaruh ketidakmurnian terhadap titik leleh dan titik didih
   (a) pengotor menyebabkan penurunan titik leleh dan menaikkan titik didih suatu zat
   (b) pengotor juga menyebabkan proses meleleh dan mendidih terjadi pada beberapa rentang suhu tertentu
   Semakin banyak pengotor, maka titik leleh akan semakin rendah dan titik didih semakin tinggi
3. Titik leleh dan titik didih dapat digunakan untuk
   (a) mengidentifikasi zat
   (b) menentukan kemurnian suatu zat

Pemisahan Gas

Metode yang digunakan untuk memisahkan gas didasarkan pada 2 faktor yaitu

1. Kelarutan gas dalam air dan
2. Keparatan gas dibandingkan dengan air

Berikut ini metode-metode yang dapat digunakan untuk memisahkan gas

1.  Metode Downward delivery

Fungsi : Metode ini digunakan untuk memisahkan gas yang larut dalam air dan memiliki kerapatan yang lebih besar dibandingkan dengan udara. Contohnya klorin dan hidrogen klorida

2. Metode Upward Delivery

Fungsi : Metode ini digunakan untuk memisahkan gas yang larut dalam air dan memiliki kerapatan yang lebih rendah dibandingkan dengan air. Contohnya: amonia

3. Displacement of Water

Fungsi : Metode ini digunakan hanya jika gas tidak larut dalam air atau sedikit larut dalam air. Contohnya : hidrogen, oksigen, karbon dioksida

Pemurnian atau Pengeringan Gas

Terdapat tiga jenis gas berdasarkan sifat keasamannya yaitu

1. Gas asam
2. Gas netral
3. Gas alkali atau basa.

Kita bisa memurnikan suatu gas dengan cara melewatkannya pada suatu zat pengering.

1. Asam sulfat pekat

Metode ini digunakan untuk gas yang bersifat netral seperti hidrogen dan oksigen. Metode ini juga dapat digunakan untuk gas yang bersifat asam seperti hidrogen klorida dan belerang dioksida. Tetapi untuk gas yang bersifat basa tidak bisa menggunakan metode ini karena dapat bereaksi dengan asam sulfat.

2. Quicklime

Metode ini digunakan untuk gas yang bersifat basa seperi amonia. Tidak bisa digunakan jika gas bersifat asam karena akan bereaksi dengan CaO.

Contoh Soal dan Pembahasan

1. Gas X dan Y memiliki sifat sebagai berikut
   X : sedikit larut dalam air
   Y : sangat larut dalam air
   Zat pengering kedua gas: asam sulfat pekat suatu sampel zat X terkontaminasi gas Y. Set alat manakah yang digunakan yang tepat untuk memurnikan sampel gas X?
   
   Jawaban : A.
   Tahap 1 : sampel gas di lewatkan ke air untuk menghilangkan gas Y karena sangat larut dalam air
   Tahap 2 : gas X kemudian dilewatkan ke dalam asam sulfat pekat. Asam sulfat akan menyerap air yang terbawa saat sampel gas dilewatkan ke dalam air.