Dengan mempelajari mol & konsep stoikiometri berarti kamu telah menguasai dasar-dasar dari salah satu cabang kimia yakni kimia analitik. Tertarik untuk mengetahuinya lebih lanjut? Yuk, simak pembahasan lengkapnya di sini!
Bayangkan kita mengambil segenggam garam dapur, NaCl. Dari data yang ada diketahui bahwa ukuran suatu atom rata-rata berada pada orde $10^{-10}$m (rata-rata radius atom Bohr). Berarti dalam segenggam, atau bahkan dalam sebutir garam dapur yang masih kasat mata, terdapat jutaan partikel NaCl.
Apakah dalam setiap perhitungan kita harus menggunakan jumlah atom yang sedemikan banyaknya itu? Oleh karena itu para ahli kimia modern mengembangkan sebuah satuan yang digunakan untuk menjembatani dunia atom yang mikroskopis dengan dunia kita, dan terutama dunia eksperimen yang maksroskopis.
Satuan ini disebut mol berdasarkan usulan kimiawan Jerman Wilhelm Ostwald pada 1894 yang berasal dari kata dalam Bahasa Jerman Molekül yang berarti molekul yang dapat kamu pelajari dalam bab konep mol & stoikiometri ini, lebih lagi kamu bisa download materi dan soal latihan dalam bentuk pdf file sehignga memudahkanmu dalam belajar contoh soal konsep mol dan stoikiometri.
Definisi mol pada era modern akan dibahas lebih dalam pada materi konsep mol. Pada dasarnya mol menjembatani antara jumlah partikel yang digambarkan oleh bilangan Avogadro (berapa jumlah partikel yang dikandung zat setiap mol nya) serta massa suatu zat yang dilambangkan oleh massa molar (berapa gram yang dikandung suatu zat setiap mol nya).
Massa molear ini juga sering disebut massa atom relatif, yakni besar massa atom tersebut relatif terhadap massa isotop karbon-12. Dalam perkembangan zaman sempat digunakan beberapa massa lain sebagai referensi namun pada akhirnya digunakan karbon-12 sebagai unsur yang sangat melimpah di muka bumi.
Setelah memahami mol maka kita dapat menggunakannya dalam berbagai perhitungan kimia. Cabang ilmu kimia yang difokuskan pada perhitungan kuantitatif disebut juga stoikiometri.
Secara umum stoikiometri kimia adalah salah satu materi dari pembelajaran kimia yang didalamnya dibagi menjadi stoikiometri senyawa yang berkaitan dengan jumlah suatu senyawa atau zat, meliputi massa, mol, volume dan lainnya, serta stoikiometri reaksi. Dalam soal stoikiometri reaksi berpusat pada perhitungan yang melibatkan reaksi suatu zat dan perubahannya selama reaksi.
Setelah mempelajari mol & konsep stoikiometri, maka kita telah menguasai dasar-dasar dari salah satu cabang kimia yakni kimia analitik, yang berkutat mengenai jumlah zat dan perubahannya dalam reaksi.
Untuk mulai belajar materi & contoh soal Mol & Stoikiometri dan penyelesaiannya kamu bisa langsung klik daftar materi dibawah ini.
Konsep Mol
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Perhitungan Massa & Volume
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Rumus Empiris & Molekul
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Kadar Zat
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Perhitungan Kimia Sederhana
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Pereaksi Pembatas
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Reaksi Campuran
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Persentase Hasil & Kemurnian
- Modul Lengkap Pengertian, Rumus, serta Contoh Soal & Pembahasan
- Quiz – Latihan Soal Interaktif (Mudah, Sedang & Sukar)
Butuh suntikan semangat untuk menjalani hari? Cobalah simak kata-kata mutiara yang bijak dan lucu ini. Tidak hanya memotivasi tapi juga menggelitik. Kata-Kata Mutiara yang Bijak dan Lucu untuk Memotivasi Diri.